Hakikat Manusia Menurut Islam

•   LATAR BELAKANG PEMBAHASAN Teori dari konsep biologi mengatakan bahwa manusia berawal dari sebuah evolusi dari seekor binatang sejenis kera. Dalam hal ini membuat kita para manusia kehilangan harkat dan martabat kita yang diciptakan sebagai makhluk yang sempurna dan paling mulia. Bagaimanakah hakikat manusia menurut islam?
• ASAL MULA MANUSIA SIAPA MANUSIA PERTAMA YANG DIJADIKAN ALLAH S.W.T ? ADAM A.S Asal penjadian manusia dari apa? diterangkan Allah S.W.T. dalam al-Quran surat Al-Hijr ayat 26: “Sesungguhnya Kami jadikan manusia dari tanah yang kering, dari tanah hitam yang busuk.”
•   Sebelum Nabi Adam A.S dijadikan Allah, terlebih dahulu Allah menjadikan bangsa jin dari api yang sangat panas. Firman Allah dalam al-Qur’an surat Al-Hijr ayat 27: “Kami jadikan Jin sebelum manusia, daripada api yang sangat panas”. KENAPA SYAITAN BISA DIKATAKAN BAHWA MEREKA ADALAH MUSUH NYATA BAGI MANUSIA? Syaitan bertekad akan menghiasi manusia dengan kejahatan yang ada di muka bumi ini, dan akan menyesatkan semua manusia, kecuali hamba Engkau yang ikhlas”. APA SEBABNYA ANTARA SYAITAN DAN MANUSIA ITU BERMUSUHAN? Setelah Allah menjadikan Adam Allah memerintahkan isi Syurga agar bersujud kepada Adam Iblis enggan dan sombong tidak boleh tinggal lagi di dalam syurga  syaitanpun sakit hatinya terhadap Adam, karena dia berpendapat bahwa terusirnya dari syurga itu, adalah gara-gara Adam A.S.
•   Cikal bakal manusia di muka bumi Diawali dari kisah Nabi Adam A.S dan Hawa yang telah berhasil terbujuk oleh rayuan syaitan sehingga melanggar larangan Allah, agar tidak mendekati buah Khuldi. Lalu Nabi Adam memohon ampun kepada Allah S.W.T., yang taubatnya itu diterima, tapi semenjak itu Adam dan hawa disuruh pindah ke bumi buat sementara sampai ajalnya. Setelah Adam dan Hawa melanggar perintah Allah, terbukalah pakaiannya yang bagus-bagus itu dan terpaksa auratnya ditutup dengan daun-daun kayu. Keduanya dipindahkan ke muka bumi di satu tempat terpisah dengan jarak yang sangat jauh dan masing-masing cari mencari, yang akhirnya bertemulah mereka di suatu tempat yang bernama “Padang Arafah”, artinya Padang tempat kenal-mengenal antara Adam dan Hawa yang sudah lama tidak bertemu.
•   Tugas Manusia di Bumi Manusia bertugas menjadi khalifah di muka bumi ini. Amanat Allah adalah berupa tanggung jawab memakmurkan bumi dengan melaksanakan hukum-Nya dalam kehidupan manusia di bumi ini. Manusia berkewajiban menegakkan kebenaran, kebaikan, mewujudkan kedamaian, menghapuskan kemungkaran serta penyelewengan dan penyimpangan dari jalan Allah S.W.T.